SMP NEGERI 15

Membangun Masa Depan Melalui Pendidikan Berkualitas.

Bebas Anemia: Ratusan Pelajar SMPN 15 Jakarta Ikuti Aksi Bergizi dan Komitmen Minum Tablet Tambah Darah

Kesehatan remaja adalah kunci bagi masa depan bangsa yang cerah. SMPN 15 Jakarta mengambil langkah serius dengan menginisiasi Aksi Bergizi yang melibatkan ratusan pelajar. Program ini berfokus pada Pendidikan Kesehatan dan Komitmen Minum Tablet Tambah Darah (TTD). Inisiatif ini adalah upaya nyata untuk mewujudkan generasi muda Bebas Anemia yang lebih fokus dan berprestasi.


Mengapa Generasi Muda Perlu Bebas Anemia?

Anemia pada remaja, terutama putri, adalah masalah serius yang sering terabaikan. Gejala seperti mudah lelah, kurang konsentrasi, dan penurunan daya tahan tubuh dapat mengganggu Prestasi Akademik. Oleh karena itu, gerakan menuju Bebas Anemia di lingkungan sekolah menjadi sangat mendesak dan prioritas kesehatan.


Anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi, yang sangat penting untuk pembentukan sel darah merah. Program Aksi Bergizi ini bertujuan mengedukasi pelajar tentang pentingnya gizi seimbang dan peran TTD. Memastikan remaja putri Bebas Anemia adalah investasi jangka panjang untuk kesehatan reproduksi mereka.


Komitmen Minum Tablet Tambah Darah (TTD)

Inti dari program ini adalah Komitmen Minum Tablet Tambah Darah (TTD) yang dilakukan bersama. TTD adalah suplemen zat besi yang efektif mencegah dan mengatasi anemia. Pelajar putri diberikan TTD secara gratis dan didorong untuk mengonsumsinya secara rutin sesuai jadwal yang ditetapkan oleh pihak sekolah.


Kegiatan minum TTD bersama di sekolah menciptakan Lingkungan Dukungan dan mengurangi risiko lupa atau menolak konsumsi. Komitmen ini harus dijalankan Konsisten setiap minggu. Ini adalah praktik sederhana namun berdampak besar dalam upaya mencapai kondisi Bebas Anemia pada populasi remaja.


Aksi Bergizi: Edukasi dan Praktik Sehat

Aksi Bergizi di SMPN 15 Jakarta tidak hanya berfokus pada TTD, tetapi juga edukasi gizi praktis. Siswa diajarkan memilih asupan makanan yang kaya zat besi, seperti hati ayam, sayuran hijau, dan kacang-kacangan. Pemahaman gizi ini mendorong perubahan pola makan yang lebih sehat dan seimbang.


Siswa juga diajak melakukan aktivitas fisik dan senam bersama, menanamkan gaya hidup sehat secara holistik. Program ini melibatkan guru UKS dan Puskesmas setempat. Integrasi antara edukasi, TTD, dan aktivitas fisik ini adalah kunci untuk menciptakan generasi Bebas Anemia yang prima.


Peran Sekolah dalam Perlindungan Kesehatan Siswa

SMPN 15 Jakarta menunjukkan peran aktifnya dalam Perlindungan Kesehatan Siswa melalui program ini. Mereka menciptakan sistem pemantauan dan dukungan yang memastikan setiap pelajar putri mendapatkan intervensi yang dibutuhkan. Komitmen sekolah ini menjadi Contoh Nyata bagi institusi pendidikan lainnya.

Bebas Anemia: Ratusan Pelajar SMPN 15 Jakarta Ikuti Aksi Bergizi dan Komitmen Minum Tablet Tambah Darah
Kembali ke Atas